Monday, September 17, 2012

Menyikat Gigi Kurangi Resiko Demensia


 
Menyikat Gigi Kurangi Resiko Demensia

 Menyikat Gigi Kurangi Resiko Demensia


Ada banyak manfaat lebih dari menjaga gigi tetap putih, lebih dari sekedar memiliki senyuuman yang menawan.     

Berdasarkan penelitian terkini dari University of California, menyikat gigi setiap hari bisa mengurangi risiko terkena demensia di kemudian hari.    

Dalam penelitian yang dipublikasikan dalam The Journal of the American Geriatrics Society, sebanyak 5.468 orang pensiunan di usia sekitar 81 tahun diteliti. Setelah 18 tahun penelitian dilakukan, 1.145 di antara mereka akhirnya menderita demensia.       

Para peneliti menemukan bahwa perempuan yang tidak menyikat giginya secara rutin setiap hari, memiliki kemungkinan 65 persen lebih tinggi untuk mengalami demensia yang bisa mengarah ke penyakit Alzheimer. Hasil yang sama juga terlihat pada laki-laki, meski persentasenya lebih rendah, yakni 22 persen.

Kendati begitu, peneliti belum berani bahwa kebiasaan menyikat gigi memiliki hubungan kausalitas secara langsung dengan demensia. "Saya belum bisa menyimpulkan bahwa menyikat gigi dipastikan bisa mencegah penyakit Alzheimer," kata Annlia Paganini-Hill salah seorang peneliti.        

Sebelum penelitian terbaru itu, pada 2007 lalu penelitian serupa yang diterbitkan dalam Journal of the American Dental Association juga menunjukkan hubungan antara gigi ompong dengan demensia.    

Penelitian tersebut menemukan bahwa orang-orang yang memiliki sedikit gigi, memiliki risiko lebih tinggi untuk terkena penyakit yang umumnya dimulai dengan gejala kepikunan. (Huffingtonpost/*/OL-9)

Penulis : Hera Khaerani

No comments:

Post a Comment