Waspada Terhadap Pengobatan Alternatif
Memilih Pengobatan Alternatif
Tidak ada salahnya memang
mencoba jenis pengobatan alternative. Pengobatan alternate dikenal beragam,
seperti menggunakan obat herbal, akupuntur, atau terapi pijat. Meski demikian,
Anda patut berhati-hati dalam memilih tempat pengobatan. Beberapa tips berikut
semoga dapat membantu Anda memilih pengobatan alternative aman;
1.
Perhatikan legalitas tempat : seseorang bisa membuka pengobatan alternative
asalkan di telah mengantongi Surat Terdaftar Pengobatan Tradisional (STPT) atau
Surat Izin Pengobat Tradisional (SIPT) yang dikeluarkan dari Kepala Dinas
Kabupaten/Kota setempat untuk memperoleh izin dari beragam persyaratan. Mulai dari
pengkajian, penelitian, dan pengujian system terapi.
2.
Lihat pada papan nama, tempat pengobatan alternative yang telah
memenuhi syarat legalilisasi pastinya akan menulis keterangan dari pihak
pemberi izin. Jika Anda ragu, biasanya sang terapis juga akan memajang lembar
sertifikat atau sejenisnya.
3.
Sebelum memulai pengobatan, mintalah dengan jelas keterangan
mengenai jenis terapi, lama terapi, dan lainnya. Jangan sampai Anda menjadi
korban penipuan.
4.
Jangan ragu untuk menanyakan perihal biaya yang harus Anda
tanggung. Tanyakan juga lamanya proses pengobatan. Jika harga yang ditawarkan
dirasa tidak sesuai, jangan lanjutkan!
5.
Mintalah penjelasan mengenai obat yang diberikan meskipun sudah
tertera pada kemasan. Gali keterangan mengenai manfaat obat yang kelak akan
Anda konsumsi, cara mengkonsumsinya, dan lama pemakaiannya. Selain itu, jangan lupa
pula untuk menanyakan efek samping dari obat tersebut.
6.
Anda berhak meminta keterangan status penyakit Anda, jika
pengobatan telah dirasa cukup, karena langkah ini bisa menjadi pedoman jika
suatu saat terjadi hal-hal yang diinginkan.
Dan yang jauh lebih penting
dari ini, perhatikan pula ke-syarian pengobatan alternative tersebut. Pengobatan
syar’I hanya memperbolehkan pengobatan dengan medis, herbal, akupuntur, pijat,
dan lainnya juga ruqyah syar’iyah. Tidak ada sesaji, syarat-syarat aneh dan
lain sebagainya. Ada baiknya Anda menanyakan mekanisme pengobatan pada ustadz
yang Anda percaya agar terhindar dari syirik. Sebab, kalaupun Anda sembuh
dengan-ijin Allah-dengan pengobatan syirik, kesembuhan Anda justru merugikan
karena dosa syirik bisa menghanguskan amal baik Anda.
(Al
Qutarji/mediaindonesia.com/mediahidupsehat)
No comments:
Post a Comment