Monday, June 18, 2012

Aluminium Siap Geser Dominasi Rangka Baja


 

Aluminium Siap Geser Dominasi Rangka Baja

 Aluminium Siap Geser Dominasi Rangka Baja

Upaya pengalihan bahan baku rangka, dari baja yang berat ke aluminium yang lebih ringan, akan meningkatkan jumlah aluminium dalam produksi otomotif. Kandungan aluminium di sebuah mobil diprediksi rata-rata akan tumbuh dari 343 menjadi 550 lbs. Itu artinya, produksi industri logam untuk pasar otomotif akan meningkat dua kali lipat, dari 11,5 juta ton pada tahun 2011, menjadi 24.8 juta ton pada 2025.

Untuk mengantisipasi transisi dari kerangka baja ke kerangka aluminium yang lebih ringan bagi industri otomotif, Alcoa, perusahaan multinasional dalam bidang aluminium yang bermarkas di Pittsburgh, Pennsylvania, Amerika Serikat, telah menginvestasikan $ 300 juta untuk proyek ekspansi pabrik di Davenport, Iowa.

"Hal itu merupakan fase berikutnya untuk memenuhi kapasitas dalam pasar otomotif, dan diprediksi fase ini akan penuh pada 2015," kata Randall Scheps, Direktur Pemasaran Otomotif Alcoa, pekan lalu.

Presiden Obama telah mengusulkan peningkatan standar CAFE AS dari target 35,5 mil per galon di 2016 menjadi 54,5 mil per galon pada 2025. Menurut Scheps, hal itu bisa memicu peningkatan biaya dalam banyak hal, seperti turbo charger, sistem injeksi langsung, percepatan delapan transmisi, dan juga bodi aluminium.

"Jadi produsen mobil akan membuat pasar ini mati dan yang terbaik adalah investasi untuk meningkatkan ekonomi bahan bakar. Jika mereka dapat mengoptimalkan mesin mobil dengan bobot mobil maka akan memberikan keuntungan," papar Scheps, seperti dilansir Automotive News.

Lalu bagaimana dengan persaingan bahan komposit, seperti plastik dan logam seperti titanium, yang notabene juga berbobot ringan dan bisa muncul sewaktu-waktu?

"Mereka tidak kompatibel dengan infrastruktur yang ada, terlalu mahal, tidak dapat didaur ulang, tidak dapat menahan benturan kecelakaan dan siklus manufaktur yang lama," pungkas Scheps optimis. (kpl/bun)

No comments:

Post a Comment